Potensi Informasi dari Peta Kronologis Jalur Kereta di Jawa Barat

Berbicara tentang kereta api di Indonesia tak pernah ada habisnya. Kereta melaju bukan tanpa halangan, ada kontur naik-turun yang harus diatasi agar kereta dapat melaju dengan aman dan nyaman. Dalam pembangunan jalur kereta terdapat kemiringan-kemiringan yang tak terhindarkan di beberapa titik. Kemiringan rute rel yang dilalui menandakan seberapa besar usaha perusahaan kereta api untuk membangun lintasan antardaerah.

Kemiring Rute Rel Kereta


Dari gambar di atas dapat terlihat bahwa ketika kereta dari Gemawang atau Jambu hendak menuju Bedono harus melintasi rel menanjak yang sangat curam. Begitupun ketika kereta dari Padalarang hendak ke Cianjur, dan dari Bogor hendak ke Sukabumi. Tentunya ada alasan masing-masing alih-alih melewati jalur memutar yang lebih landai, kereta dipaksakan harus melewati rute yang cukup menanjak. Alasan masing-masing ini menarik untuk dicari tahu lebih lanjut dari sumber-sumber yang mungkin ada.


Rel beserta Tahunnya (Jawa Barat)

Dari gambar di atas terlihat bahwa rute Jakarta dan Bekasi terlebih dahulu dibangun, ketimbang Jakarta dan Bogor. Menarik untuk dicari peristiwa apa saja yang terjadi di Bekasi yang melatarbelakangi hal ini. Peristiwa apa pula yang melatarbelakangi dibentuknya rel menuju Bogor setahun berikutnya.


Rel beserta Tahunnya (Jakarta dan Bandung)

Dari gambar di atas terlihat untuk peta Jakarta, bahwa mulanya jalur kereta dibangun di pusat kota Jakarta di sekitar Central Line seperti sekarang ini, kemudian dari stasiun Jakarta Kota disambung ke Bekasi, barulah dibangun jalur ke Bogor. Setelah itu jalur-jalur Loop Line dibangun untuk menyempurnakannya. menariknya jalur dari stasiun Manggarai ke Jatinegara dibangun paling akhir menurut peta tersebut.

Di bagian lain, yakni peta Bandung, terdapat jalur percabangan ke Bandung Gudang, Karees, Gudang SS Cikudapateuh, dan juga PT. Pindad. Info tambahan, penulis juga mengetahui kalau dari stasiun Padalarang ada jalur menuju Pabrik Kertas Padalarang. Signifikansi daerah-daerah percabangan menarik untuk ditelusuri lebih lanjut.

Peta rute kereta yang kronologis dengan tidak mengurangi keterangan yang esensial merupakan informasi yang bermanfaat dan potensial digunakan untuk berbagai hal. Misalnya, saja mengetahui potensi geografis maupun kultural yang ada pada suatu daerah. Semoga penulis semakin banyak menemukan peta-peta yang serupa untuk menambah khazanah signifikansi daerah-daerah di Indonesia, atau Jawa Barat pada khususnya.


Info Pembuat Peta Sejarah Rel di Jawa

Penulis mendapatkan info dari peta yang dibuat oleh Artanto, sesuai gambar di atas.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bermalam Ala Gelandangan di Ibukota

Pantun Memantun Bersama Nabila

Jangan Mau Kehilangan KTM ITB